
saat kau tertidur lelap dalam buai impian ,
ku rajut asa yang telah terpendam....
akan ku rangkai esok di atas awan.
Biarkan...jangan cegah anganku
jangan pula kau selimuti oleh kelambu ,
biarkan asa bergelut dengan angan menggebu
meski jiwa berdiam terpaku .
Dewa malam secepat itukah kau beranjak pergi..?
fajar di ufuk timur masih enggan menari...
bahkan sabit masih tetap ingin berseri
menemani separuh hati yang tertinggal di alam sunyi.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan kata-kata yang baik, sopan, tidak menyudutkan seseorang dan tidak spam!